TKJ SMKN 1 GEGER MADIUN

Teknik Komputer dan Jaringan

Tuesday, May 27, 2014

Router Redundancy part 1 "VRRP (Virtual Router Redundancy Protocol)"

Router Redundancy part 1 "VRRP (Virtual Router Redundancy Protocol)"

Assalamualaikum Wr Wb

disini ane mau share sekalin dijadiin arsip belajar mengenai Router Redundancy

jadi apa sih router redundancy nah sebelumnya karena ane sendiri newbie ane jelasin apa yang konsep ane tangkap mengenai redundancy,
redudancy yang nanti nya erat kaitanya dengan HA (High Avaibility) di dalam sebuah network jadi apabila salah satu link down packet data/ Traffic akan tetap bisa lewat. dan bisa kita implementasikan di switch dan router. disini ane kan coba router redudancy dimana terdiri dari beberapa router yang terkoneksi satu sama lain tapi saat salah satu Router Down (Main) akan di gantikan dengan Router yang stanby (backup).



dalam redudancy  ada 3 redundance yang biasa di gunakan :

- VRRP (Virtual Router Redudancy Protocol)
- HSRP (Hot Stanby Redudancy Protocol)
- GLBP (Gateway Load Balancing Protol)

dan disini ane akan coba bahas mengenai redudancy menggunakan VRRP

jadi apa sih VRRP ?

VRRP (Virtual Router Redundancy Protocol)

Merupakan standar IEEE, jadi open standar. Virtual Router atau VRRP Group merupakan sekumpulan router yang difungsikan untuk kebutuhan redundancy seperti halnya Active/Standy device pada HSRP, VRRP juga akan ada satu device yang berperan sebagai master dan beberapa router yang akan berfungsi sebagai backup. Pada VRRP, Router Master prioritynya diset 255, sedangkan pada Backup diset antara 1-254, dengan nilai default prioritynya adalah 100 Pada VRRP, Master akan mengirimkan advertisement (seperti hello message) setiap 1 detik menggunakan multicast 224.0.0.18 port 112 Apabila router Master mengalami down, maka tidak ada advertisement yang dikirimkan, sehingga router Backup akan menunggu selama Master Down Interval yang lamanya tiga kali waktu advertisement ditambah skew time (skew time = (256 – priority) / 256 ). Selanjutnya router Backup dgn dengan nilai priority tinggi akan menjadi router Master Load balancing bisa dilakukan dengan pengaturan VRRP Group, misalnya ada dua router, router A difungsikan sebagai Master VRRP group 1 sekaligus Backup VRRP Group 2 dan sebaliknya. Namun demikian seperti halnya HSRP, sebagian host akan diset gatewaynya ke IP master VRRP Group 1 dan sebagian diset gatewaynya ke IP Master VRRP Group 2 Support MPLS, VPN, VLAN.

langsung saja kita implemenasikan dengan topology sebagai berikut :

Di sini kita akan coba membuat redudancy link di mana 2 host akan tetap terkoneksi ke gateway dan interface loopback yang berada di Router 1 dan disini ane terapkan Routing OSPF teman-teman bisa gunakan routing lain.

Konfigurasi di R1 :

interface Loopback0
 ip address 1.1.1.1 255.255.255.255
 shutdown
!
interface FastEthernet0/0
 description "To Router1"
 ip address 12.12.12.1 255.255.255.0
 duplex auto
 speed auto
!
interface FastEthernet0/1
 description "To Router2"
 ip address 13.13.13.1 255.255.255.0
 duplex auto
 speed auto
!
router ospf 1
 log-adjacency-changes
 network 0.0.0.0 255.255.255.255 area 0

Konfigurasi R2 :

!
interface FastEthernet0/0
 ip address 12.12.12.2 255.255.255.0
 duplex auto
 speed auto
!
interface FastEthernet0/1
 ip address 23.23.23.2 255.255.255.0
 duplex auto
 speed auto
 vrrp 1 ip 23.23.23.23
 vrrp 1 priority 110
 vrrp 1 authentication md5 key-string cisco
!
router ospf 1
 log-adjacency-changes
 network 0.0.0.0 255.255.255.255 area 0
!
pada int Fa0/1 pada Router 2 yang menuju ke Host 1 di pasang virtual ip yang nantinya digunakan sebagai gateway dengan priority 110.
Konfigurasi R3 :
interface FastEthernet0/0
 ip address 13.13.13.3 255.255.255.0
 duplex auto
 speed auto
!
interface FastEthernet0/1
 ip address 23.23.23.3 255.255.255.0
 duplex auto
 speed auto
 vrrp 1 ip 23.23.23.23
 vrrp 1 authentication md5 key-string cisco
!
router ospf 1
 log-adjacency-changes
 network 0.0.0.0 255.255.255.255 area 0
!
Selesai kita Verifikasi VRRP di R2 dan R3 :
kita coba simulasi ping ke gateway apabila R2 sebagai Master maka seharus nya traffic akan melewati R2 untuk mengetahui nya kita aktfkan debug ip icmp di R2 dan tes ping dari 2 Host.
dan betul bahwa semua traffic masih menuju R2 sebagai VRRP Master. coba kita shutdown interface fa0/1 di R2. apakah traffic berpindah ke R3 sebagai backup sebelumnya ?



















test ping ke interface loopback di R1 dengan R2 sebagai master :

Video Tutorial nya :



sekian semoga bermanfaat

Wassalmualaikum Wr Wb .

Newer Post Older Post Home

0 comments:

Post a Comment